Pencemaran laut dapat memberikan efek negatif atau berbahaya karena pencemaran di laut ini terjadi karena adanya partikel kimia yang asing dan berbahaya masuk ke dalam laut. Laut dapat juga sebagai salah satu sarana transportasi alternatif yaitu dengan menggunakan alat transportasi berupa kapal. Sebagai salah satu sarana transportasi, laut tidak bisa terlepas dari resiko pencemaran. Salah satu resiko pencemaran dengan dampak merusak kelestarian laut yaitu tumpahan minyak.
Tumpahan minyak dapat mengakibatkan dampak negatif yang secara langsung dapat dirasakan oleh masyarakat yang mendiami di sekitar pantai dan makhluk hidup atau biota yang hidup di dalam laut. Tumpahan minyak merupakan resiko yang terjadi sebagai akibat dari peningkatan akan kebutuhan minyak bumi di seluruh dunia. Hal ini ditandai dengan banyaknya sumur-sumur pengeboran minyak lepas pantai dan peningkatan arus transportasi pengangkutan minyak bumi melalui kapal tanker. Sumur pengeboran minyak bumi yang meledak dan kapal tanker pengangkut minyak bumi yang mengalami kecelakaan atau kebocoran merupakan salah satu dari berbagai penyebab utama pencemaran di laut.
Tumpahan minyak di laut membuat munculnya lapisan tipis yang menutup permukaan laut sehingga menyebabkan kurangnya sinar matahari yang masuk ke dalam laut, sehingga fotosintesis dan oksigen yang terikat di dalam laut menjadi terganggu, dan dapat mengakibatkan kematian pada berbagai jenis biota laut. Tumpahan minyak juga membuat warna air laut menjadi menghitam sehingga pemandangan pantai dan laut menjadi tidak enak dipandang, ditambah dengan banyaknya biota laut yang mati berserakan di pinggir pantai. Nelayan yang sumber penghasilannya sangat bergantung pada hasil perikanan dan kelautan akan mengalami kerugian karena mutu atau kualitas dari hasil tangkapan menurun dan banyaknya biota laut sumber penghasilan nelayan banyak yang mati karena oksigen berkurang, keracunan partikel kimia yang berbahaya, dan keracunan CO2 (karbon dioksida).
Tumpahan minyak di laut tidak hanya menimbulkan efek dalam jangka pendek saja tetapi menimbulkan efek jangka panjang bagi kelestarian biota laut. Tumpahan minyak dapat menimbulkan racun yang mempengaruhi habitat biota laut selama 20 tahun. Tumpahan minyak dapat mengganggu ekologi laut, pertumbuhan dan kembang biak biota laut. Dampak tumpahan minyak di laut membuat banyak pihak menjadi sadar bahwa perlunya strategi pencegahan dan penanggulangan tumpahan minyak bumi yang efektif yang didukung oleh masyarakat, pemerintah, dan pengusaha minyak bumi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar